Nama Kursus | : | PEMBENTUKAN ROHANI KRISTEN |
Nama Pelajaran | : | Kedewasaan Rohani |
Kode Pelajaran | : | PRK-P05 |
Pelajaran 05 - KEDEWASAAN ROHANI
DAFTAR ISIDisiplin rohani yang telah kita bahas pada pelajaran sebelumnya memberikan dasar bagi pembentukan rohani yang sehat. Jika seseorang menjalankan disiplin rohani dengan teratur, maka ia akan memiliki dasar/fondasi rohani yang kuat. Fondasi rohani yang kuat ini akan memungkinkan seseorang mencapai tujuan berikutnya, yaitu menjadi dewasa rohani. Oleh karena itu, tujuan penting yang akan kita bicarakan dalam Spiritual Formation adalah kedewasaan rohani.
Ketika seorang anak bertumbuh menjadi dewasa, maka dari sisi pertama (dalam) berarti ia telah mencapai tingkat perkembangan yang penuh, yaitu memiliki keseimbangan, baik dalam perkembangan kepribadian maupun emosinya. Tapi dari sisi kedua (luar) seseorang bertumbuh dewasa berarti ia sudah siap untuk bereproduksi.
Bagaimana kedewasaan ini dilihat dari konteks kerohanian? Dalam konteks kerohanian, satu sisi kedewasaan rohani diartikan sebagai pertumbuhan rohani secara penuh dalam keserupaan dengan Kristus. Dari sisi yang lain seseorang sudah dewasa rohani ketika ia sudah siap mereproduksi diri terus-menerus dengan melayani, memenangkan, dan memuridkan orang lain untuk Kristus. Inilah tujuan hidup orang Kristen.
Kapan kita akan mencapai kedewasaan rohani? Seperti yang disebutkan oleh Paulus dalam Filipi 3:10-13:
"Yang kekehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya , dimana aku menjadi serupa dengan Dia Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya . , aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan aku melupakan apa yang telah di belakangku , dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Yesus Kristus."
Kalau Paulus sendiri menganggap bahwa tujuan hidupnya untuk menjadi serupa dengan Kristus belum tercapai secara sempurna, setelah 25 tahun pertobatannya, dan masih terus mengejarnya, apalagi kita. Paulus menjadi teladan bagi kita bahwa, memang kita belum mencapainya tetapi kita akan berlari-lari mengejar tujuan untuk menjadi sempurna seperti yang dikehendaki Kristus.
Bagaimana orang Kristen dikatakan sedang dalam proses ke kedewasaan? Apakah tanda-tandanya seorang yang dewasa secara rohani? Seorang Kristen yang dewasa adalah seorang yang telah mengalami pembebasan dari kuasa dosa oleh darah Kristus dan hidup dalam kasih anugerah Allah dan melalui hidupnya yang baru ini orang lain dapat melihat perubahan yang nyata baik dalam tujuan dan prioritas hidupnya, cara berpikirnya, dan buah rohani yang dihasilkannya. Berikut ini beberapa ciri yang bisa kita amati:
Tidak dapat disangkal bahwa perjalanan pembentukan hidup rohani seorang Kristen tidak selalu berada di tempat atas atau terus menerus dalam keadaan fit, bahkan ada kalanya bisa dalam keadaan sakit (tidak sehat). Oleh karena itu sangat baik jika secara rutin kita melakukan cek terhadap kondisi kerohanian kita untuk terus mewaspadai jika ada ketidakberesan yang terjadi, terutama karena kadang-kadang kita sendiri tidak menyadarinya secara jelas tapi tiba-tiba mendapati keadaan kerohanian kita sudah parah.
Nah, silakan memakai test di bawah ini, sebagai salah satu cara mengetes kondisi kerohanian Anda.
CHECK KESEHATAN ROHANI ANDA!
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini:
Apabila sebagian besar jawaban Anda adalah ya, puji Tuhan karena Anda telah memberi diri untuk dibentuk oleh Roh Kudus dan sedang menuju kepada pertumbuhan rohani yang akan membuat Anda semakin dewasa. Kasih dan penyertaan-Nya menjadi sumber inspirasi kehidupan rohani Anda. Teruslah berjuang bersama Dia yang memberi kekuatan kepada Anda.
Jika sebagian besar jawaban Anda adalah "tidak", maka berhati-hatilah karena setan sedang bergembira ria menunggu Anda untuk jatuh ke jurang keputusasaan. Cepatlah sadari bahwa Anda telah lengah dan mintalah pertolongan Tuhan untuk membangkitkan kembali kegairahan hidup rohani Anda. Tidak mungkin Anda berjuang dengan kekuatan diri sendiri karena Anda akan kalah karena itu, taruhlah sekali lagi hidup Anda dalam tangan Tuhan dan mintalah kekuatan dari-Nya. Jangan ragu untuk kembali kepada Tuhan, karena Ia sedang mencari Anda.
Apabila sebagian besar jawaban adalah "mungkin" atau "tidak tahu", atau jumlah jawaban "ya" dan "tidak" sama banyaknya maka jangan menunggu lebih lama lagi untuk kembali memperhatikan kehidupan rohani Anda. Setan akan menggoda Anda untuk meragukan kasih Tuhan dan akan membuat Anda mulai mengandalkan pengertian dan kekuatan sendiri. Cobalah lebih banyak mengingat janji Tuhan dalam firman-Nya. Ingatlah betapa Ia sangat mengasihi Anda. Ia ingin melepaskan Anda dari permainan setan yang penuh tipu muslihat, yang akan semakin menjauhkan Anda dari Tuhan. Dekatlah kepada Tuhan karena Ia sedang menunggu Anda.
"Bapa, saya sungguh rindu bertumbuh dan menjadi dewasa sebagaimana Engkau kehendaki. Kalau sampai sejauh ini saya masih sering terhambat pertumbuhan rohaninya sehingga belum sungguh-sungguh dewasa, tolonglah agar Roh Kudus-Mu tak jemu-jemunya mengingatkan saya dan membantu saya untuk terus disiplin berjuang. Terima kasih Tuhan untuk bimbingan yang senantiasa Engkau berikan. Amin"